5 Tips Memilih Bubuk Minuman Kiloan untuk Bisnis Anda
Tips memilih bubuk minuman – Apakah ibu ingin mempunyai bisnis minuman ala booth atau cafe ? Bingung mencari bahan baku seperti jual bubuk minuman kiloan ? Atau ingin membeli tapi masih berpikir tentang budget yang mahal. Atau ingin beli online tapi belumtahu supplier yang tepat ?
Nah, pada artikel kali ini tim admin Aku Ibu Cerdas ingin share tentang 5 tips memilih bubuk minuman kiloan, tips yang aplikatif dan tentunya akan menghemat budget pengeluaran kita, berikut 5 tips jitunya:
1. Pastikan perusahaan atau grosir tersebut sudah terpercaya
Hal utama yang harus kita perhatikan adalah mengenai perusahaan tersebut, Ibu harus pastikan bahwa perusahaan tersebut adalah perusahaan yang telah membuka penjualan sejak lama dan sudah terpercaya.
2. Pastikan perusahaan tersebut memiliki reputasi yang baik
Reputasi adalah hal yang wajib dipenuhi, akan melelahkan kalau kita mentransfer uang tapi barang tak kunjung datang. So, pastikan dulu reputasi/reviewnya.
3. Pastikan produk yang dijual sudah halal
Halal bagi seorang muslim itu hukumnya wajib, jadi tak melulu soal kenyamanan tapi juga faktor halal. Pilihlah produk yang sudah mempunyai sertifikasi halal MUI.
4. Cek produsen minuman bubuk tersebut memiliki izin perdagangan
Perusahaan yang memiliki izin perdagangan di Indonesia tentu akan mudah menjangkau market lebih luas, tidak sekedar berjualan secara musiman melainkan memang mempunyai visi besar untuk menjadi penguasa pasar.
5. Produsen minuman bubuk telah memiliki manyak pelanggan
Pilihlah produsen yang sudah memiliki banyak pelanggan, hal ini terutama untuk memperkecil peluang anda tertipu atau tidak mendapatkan pelayanan yang prima.
Dan kami mengenalkan salah satu produsen bubuk minuman kiloan yang sudah berpengalaman yaitu DBD Powder. DBD Powder adalah supplier bubuk minuman kiloan untuk cafe, resto, hotel bahkan UKM. Tersedia aneka varian rasa yang unik seperti: . Dbd powder menjadi rekomendasi yang tepat untuk Anda yang ingin memulai usaha minuman atau yang sudah memiliki bisnis kuliner seperti cafe, katering, atau restoran.